Intensitas hujan deras disertai angin kencang yang mulai sering terjadi di Kabupaten Subang telah memicu insiden memilukan. Tragedi pada Rabu (22/10/2025) lalu di mana sebuah pohon besar tumbang di ruas jalan raya provinsi Subang-Bandung, menimpa kendaraan pick-up dan merenggut nyawa sopir serta kernetnya, menjadi alarm bagi kita semua.
Menyikapi tragedi tersebut, Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Kabupaten Subang, Jajang Abdul Muhaemin, mendesak masyarakat, khususnya para pengguna jalan, untuk selalu waspada. Menurutnya, potensi pohon tumbang tidak hanya terbatas pada jalur Subang-Bandung saja.
"Rawan pohon tumbang itu, tak hanya di jalur jalan raya provinsi Subang Bandung saja, tetapi hampir di seluruh jalur jalan provinsi yang ada di Kabupaten Subang," terang Jajang seperti dilansir RRI, Kamis (23/10/2025).
Jalur-jalur lain yang juga diidentifikasi rawan, di antaranya adalah Subang-Purwakarta, Subang-Pamanukan, Subang-Sumedang, dan Subang-Wanayasa. Kondisi ini disebabkan oleh banyaknya pohon besar yang tumbuh di sepanjang ruas jalan tersebut, yang sewaktu-waktu dapat tumbang jika diguyur hujan lebat disertai embusan angin kencang.
Langkah Mitigasi dan Kewaspadaan Tinggi
Jajang menekankan pentingnya mengambil tindakan pencegahan saat kondisi cuaca memburuk. Ia memberikan panduan jelas bagi pengendara untuk keselamatan:
- Amati Situasi: Perhatikan kondisi cuaca saat terjadi hujan lebat disertai angin kencang.
- Berhenti dan Berteduh: Jika kondisi tidak memungkinkan, segera berhenti dan jangan melanjutkan perjalanan.
- Pilih Lokasi Aman: Berteduhlah di tempat yang aman, jauh dari pohon besar, baliho, atau bangunan yang rawan roboh atau tumbang.
Selain ancaman pohon tumbang, potensi bencana alam longsor juga menjadi perhatian serius. Curah hujan yang tinggi dapat melunakkan struktur tanah, terutama di daerah perbukitan yang kerap dilewati jalur provinsi. Oleh karena itu, pengguna jalan di semua jalur provinsi di wilayah Kabupaten Subang diimbau untuk tidak hanya mewaspadai pohon tumbang, tetapi juga risiko longsor yang bisa terjadi kapan saja saat cuaca ekstrem.